Beberapa waktu yang lalu gue
sempet banyak mendengar celotehan temen temen gue. Mereka katanya merasa gabut,
setiap harinya hanya makan-minum-tidur. Itu bener. Mereka gak produktif banget.
Karena mereka telah diterima sebagai Maba di berbagai PTN di Indonesia lewat
SNMPTN dan mereka gak lagi harus belajar buat tes tulis dan tetek bengeknya,
mungkin memang takdir mereka dan itu bukanlah suatu keberuntungan. Bagaimana
dengan gue? Apakah gue juga merasa gabut? Sulit bagi gue buat merasakan rasanya
senang bahkan sampe leyeh leyeh gak berguna. Gue gagal men. Iya, bener gue
gagal dalam SNMPTN. Gue berpikir mungkin karena Teknik Fisika ITS terlalu
bersaing buat gue, atau karena rapor gue memang tidak sebagus saingan saingan
gue, dan juga karena kegagalan gue untuk mendapat title dari banyak lomba yang gue ikuti untuk meng-katrol
gue dalam SNMPTN. Yang pasti, its my failure launch.
